Page cover

Veeam 13 is coming!!!

Bahas Veeam Backup and repliction versi 13

Veeam Backup & Replication terbaru ( versi 13) secara resmi rilis pada 3 september 2025 sesuai dengan kb berikut. VBR 13.0.0.4967 ini rilis dengan konsep yang berbeda yaitu dalam bentuk veeam software appliance. Untuk VBR versi windows tetap akan rilis namun di Q4 2025 ini hanya saja untuk waktu pasti belum ada informasi lebih lanjut terkait hal tersebut.

Pada versi sebelumnya (sampai versi 12.3) veeam biasanya launching dalam bentuk software installer yang hanya bisa diinstall diatas windows OS. Dengan terobosan software appliance ini user jadi tidak perlu lagi menyediakan windows lisence untuk membangun veeam backup server .

Veeam Software Appliance dibangun diatas sistem operasi ringan berbasis Linux yang sudah dihardened dan dikelola langsung oleh Veeam (disebut Just Enough OS / JeOS) . JeOS (Just Enough OS) adalah sistem operasi Linux yang dibuat secara minimalis dan khusus untuk menjalankan perangkat lunak Veeam. Sistem ini hanya memuat komponen penting sehingga lebih aman, stabil, serta mudah dalam pengelolaan dan pembaruan. dengan veeam software appliance ini user tidak perlu repot patching atau manual konfigurasi OS. Appliance ini Juga fleksibel karena bisa dijalankan di server fisik maupun mesin virtual.

Pada kesempatan ini saya akan coba testing dan explore feature di VBR 13. Berdasarkan Halaman resmi Veeam, kurang lebih berikut adalah feature major dan minor yang ada pada di VBR 13 : Feature major :

  • Veeam Software Appliance

  • Veeam Infrastructure Appliance

  • Web UI

  • High Availability

  • Enhanced Role-Based Access Control (RBAC)

  • Single Sign On (SSO)

  • Veeam Intelligence

1. Veeam Software Appliancee

Veeam Software Appliance adalah paket virtual appliance bawaan yang sudah berisi Veeam Backup & Replication lengkap dengan Linux OS yang di-harden. Dengan model ini, administrator tidak perlu lagi menginstal OS dan VBR secara manual, melainkan cukup melakukan deploy dari file ISO atau OVA. Hal ini mempercepat waktu implementasi, meminimalisir risiko salah konfigurasi, serta memastikan keamanan lebih baik karena OS sudah dipangkas dan dioptimalkan oleh Veeam.

Manfaat:

  • Deploy cepat (bootable ISO/OVA langsung dipakai).

  • Kurangi risiko salah konfigurasi OS/patch.

  • Tidak perlu lagi build manual dari Windows/Linux OS.

Impact: Time-to-value lebih cepat, keamanan bawaan lebih kuat.

2. Veeam Infrastructure Appliance

Veeam Infrastructure Appliance dirancang sebagai solusi all-in-one untuk komponen infrastruktur backup seperti repository, gateway, dan proxy. Dengan appliance ini, seluruh elemen pendukung dapat dipasang secara cepat dan seragam sesuai best practice. Dampaknya, organisasi tidak hanya lebih mudah melakukan scale-up atau scale-out, tetapi juga mendapatkan performa storage dan jaringan yang optimal tanpa harus melakukan banyak penyesuaian manual.

Manfaat:

  • Infrastruktur backup bisa dibangun cepat & terstandarisasi.

  • Optimasi storage, networking, dan integrasi cloud.

Impact: Memudahkan deployment skala besar, standar best practice otomatis.

3. Web UI

Web UI menghadirkan antarmuka manajemen berbasis browser untuk Veeam Backup & Replication. Fitur ini memungkinkan administrator mengakses, memantau, dan mengelola job backup dari mana saja tanpa harus membuka aplikasi console tradisional atau melakukan remote desktop. Web UI juga mendukung integrasi dengan RBAC dan SSO sehingga lebih fleksibel dalam pembagian akses dan cocok digunakan pada lingkungan multi-tenant atau Managed Service Provider (MSP).

Manfaat:

  • Akses dari mana saja (browser-based, tanpa perlu RDP/Console).

  • Role & akses lebih fleksibel (integrasi RBAC/SSO).

  • Cocok untuk MSP atau multi-tenant environment.

Impact: Administrasi lebih mudah & terdistribusi, mirip enterprise SaaS.

4. High Availability (HA)

High Availability pada VBR merupakan salah satu lompatan terbesar. Veeam mendukung clustering untuk server VBR, sehingga beberapa node dapat berjalan bersama-sama dengan failover otomatis. Jika satu node mengalami kegagalan, node lain akan langsung mengambil alih tanpa perlu proses manual seperti impor repository atau konfigurasi ulang. Dengan fitur ini, Veeam mampu memberikan resiliency tingkat enterprise serta menurunkan Recovery Time Objective (RTO) secara signifikan untuk server backup itu sendiri. Feature HA sendiri belum ada pada VBR versi 13.0.0 dan baru akan rilis pada versi 13.0.1 yang akan rilis di Q4 2025 ini

Manfaat:

  • Jika 1 node VBR down → otomatis pindah ke node lain.

  • Tidak perlu lagi import ulang repo/config.

Impact: Enterprise-grade resiliency, RTO jauh lebih rendah untuk server backup.

5. Enhanced Role-Based Access Control (RBAC)

RBAC yang ditingkatkan memberi kontrol akses yang jauh lebih granular. Administrator dapat mengatur hak akses berdasarkan peran, workload, bahkan level organisasi atau tenant tertentu. Misalnya, seorang admin hanya diberi izin untuk mengelola VM atau job backup tertentu tanpa bisa mengakses seluruh infrastruktur. Hal ini sangat penting bagi perusahaan dengan struktur tim yang kompleks atau penyedia layanan yang harus memenuhi standar compliance seperti GDPR, HIPAA, maupun ISO.

Manfaat:

  • Delegasi lebih granular (misalnya: admin hanya boleh kelola VM tertentu, atau backup job tertentu).

  • Multi-tenant & compliance-friendly.

Impact: Sesuai standar keamanan enterprise & regulasi (ISO, GDPR, HIPAA).

6. Single Sign-On (SSO)

SSO di VBR 13.0.0 memungkinkan integrasi langsung dengan identity provider seperti Microsoft Entra ID (Azure AD), Okta, atau Active Directory Federation Services (AD FS). Dengan adanya SSO, pengguna cukup sekali login menggunakan kredensial perusahaan, lalu dapat mengakses seluruh komponen Veeam tanpa perlu autentikasi ulang. Keuntungan lainnya adalah penerapan standar keamanan modern seperti Multi-Factor Authentication (MFA) dan Conditional Access yang menyatu dengan sistem identitas perusahaan.

Manfaat:

  • User cukup sekali login (SSO) untuk semua komponen Veeam.

  • Konsistensi security dengan MFA/Conditional Access.

Impact: Simplifikasi manajemen user & compliance, keamanan lebih tinggi.

7. Veeam Intelligence

Veeam Intelligence adalah lapisan kecerdasan buatan generatif yang kini tertanam di VBR. Fitur ini tidak hanya sekadar menampilkan laporan atau hasil analitik, tetapi juga proaktif memberikan rekomendasi optimasi, mendeteksi anomali performa, hingga membantu troubleshooting dengan saran tindakan yang spesifik. Kehadiran AI ini menjadikan pengalaman administrasi lebih efisien, mengurangi waktu investigasi masalah, serta membawa Veeam lebih dekat ke arah autonomous backup operations.

Manfaat:

  • Memberi rekomendasi optimasi job backup.

  • Proaktif mendeteksi anomali performa.

  • Troubleshooting otomatis dengan saran perbaikan.

Impact: Admin jadi lebih efisien, waktu troubleshooting berkurang drastis, pengalaman mirip “AI co-pilot”.

Sementara Feature lainnya :

  • Platform

  • Configuration Database

  • Backup Engine

  • Malware Detection

  • Application-Aware Processing

  • Host-based Backup

  • Continuous Data Protection (CDP)

  • Agent-based Backup

  • Backup Appliances

  • Recovery from Image-Level Backups

  • Unstructured Data Backup

  • Enterprise Applications

  • Backup Infrastructure

  • Primary Storage Integrations

  • Secondary Storage Integrations

  • Backup Console

Installasi Veeam software appliance (VBR 13.0.0)

‎‎Installasi VBR 13 menggunakan software appliance dapat menggunakan 2 metode yang berbeda yaitu installasi menggunakan menggunakan .ISO file dan installasi menggunakan virtual disk ova (open virtual appliance). Kedua File tersebut dapat di download dihalaman veeam secara terbuka di halaman berikut ‎ ‎Installasi menggunakan file ISO veeam software appliance lebih fleksibel karena dapat digunakan pada instance fisik ataupun instance virtual machine. ‎ ‎Pada kesempatan ini saya coba melakukan installasi pada instance virtual machine dengan environment VMware vSphere menggunakan file virtual disk. Sebelum‎ melakukan installasi berikut adalah requirement yang dapat disiapkan

  • Compute resources (‎4 Core CPU, 8 Gb RAM, Storage 500 GB)

  • Network interface

  • 1 Local IP yang dapat digunakan

  • Ova file installer veeam software appliance

TAHAPAN INSTALASI :

  1. sipakan virtual disk file installer veeam software appliance ( bisa langsung dengan ova file atau diextract dengan 7zip)

  2. Import virtual Disk ke environment virtualasi yang digunakan (karena menggunakan vmware vsphere sehingga bisa langsung, apabila menggunakan hypervisor yang berbeda bisa menggunakan converter terkebih dahulu)

  1. Sesuaikan hostname server, resource compute, dan interface network yang akan digunakan

  1. apply konfigurasi server kemudian power on server

  2. open console server kemudian pilih boot option veeam backup & replication

6. Accept veeam lisence agreement

  1. Sesuaikan hostname server untuk OS level

  1. Input credential yang akan digunakan untuk mengakses Web UI dan Veeam Host management

  1. Next dan finish kemudian tunggu sampai proses installasi selesai, apabila sudah akan otomatis restart kemudian muncul tampilan sebagai berikut :

kurang lebih berikut ini adalah default konfigurasi disk pada instance yang di create dari ova yang disediakan langsung oleh veeam

Veeam Backup and Replication Server yang sudah diinstall dapat diakses menggunakan VBR console yang diinstall terpisah pada device windows atau bisa langsung diakses melalui Web browser. Hanya saja feature yang ditampilkan pada Web UI tidak selengkap apabila diakses menggunakan VBR console. Installer VBR console dapat di download dihalaman berikut (pastikan download latest version)

Sementara berikut contoh tampilan Web UI dan Veeam Host management pada VBR 13 :

  • Web UI bisa dengan diakses melalui https://LOCALIPorfqdn:443

  • Veeam Host management bisa diakses melalui https://LOCALIPorfqdn:10443

Reference:

https://helpcenter.veeam.com/

https://www.veeam.com/kb4738

https://helpcenter.veeam.com/rn/veeam_backup_13_release_notes.html

https://www.veeam.com/products/veeam-data-platform.html

https://forums.veeam.com/veeam-backup-replication-f2/frequently-asked-questions-release-schedule-and-deployment-options-t99995.html#p552306

https://www.veeam.com/veeam_backup_13_whats_new__wn.pdf

https://community.veeam.com/blogs-and-podcasts-57/introduction-to-veeam-backup-replication-v13-beta-1-4-10482

Last updated